Berty Isa: Mubes dan PILKETUM Lamahu Tinggal Menunggu Momen Yang Tepat

MG Jakarta. Pengurus ORMAS Gorontalo rantau yaitu LAMAHU ( Huyula Heluma Lo Hulanthalo) JABODETABEK, akan menyelenggarakan MUBES ( Musyawarah Besar) sekaligus pemilihan Ketua Umum untuk masa bakti 2020-2025 mendatang.

Organisasi yang menjadi tempat nangkring orang Gorontalo rantau yang hebat di Jakarta itu, saat ini masih di nakodai oleh Haris Bobihoe sebagai ketua umum dan Haris Rahim selaku Sekjen(Sekretaris Jendaral) beserta perangkatnya untuk masa bakti  2015 – 2020.

Gambar: Suasana saat MUBESLUB LAMAHU 2015

Haris Bobihoe yang 5 tahun lalu dipercayakan dan ditetapkan menjadi ketua umum melalui MUBESLUB Lamahu pada 13 Juni 2015 di salah satu gedung Komplek AU Halim perdana Kusuma, Jakarta dan dilantik  sejak 04 Juli 2015 di Gedung Graha Persada Komplek AL di Jalan Gatot Soebroto Jakarta, hampir dipastikan kembali akan didaulat oleh pengurus pilar-pilar LAMAHU untuk mempertanggung-jawabkan semua program kerja yang telah diagendakan baik yang sudah dilaksanakan maupun tidak terealisasikan diera kepengurusannya.

 Suasana saat Pelantikan KETUM & Pengurus LAMAHU periode 2015-2020

Namun demikian MUBES LAMAHU tahun ini sepertinya masih terkendala dengan suasana Pandemi Covid19 yang sedang melanda Indonesia. Hal itu disampaikan oleh Iter Puluhulawa, sekretaris umum BOHULO yang juga salah satu Pilar LAMAHU.

Iter Puluhulawa, SH

Menurut Iter, rencana MUBES LAMAHU sudah disosialisasikan kebeberapa pilar-pilar LAMAHU oleh pengurus eksekutif LAMAHU yang di koordinir oleh Ibu Berty Isa.  Rencananya pelaksanaan MUBES tersebut bulan Agustus ini atau mungkin September mendatang. Bahkan kami sudah beberapa kali di undang untuk melakukan rapat secara virtual online menggunakan ( Meteeing Zom). Tapi, ia sudah menyarankan bahwa untuk pelaksanaan MUBES sekaligus pemilihan ketua umum LAMAHU tahun ini, jika tidak sangat urgen agar ditunda dulu karena masih dalam keadaan suasana Pandemi COVID19. Seandainya dipaksapun melalui virtual online, maka sangat tidak akan maksimal komunikasinya.

Selain itu, sambil menunggu waktu  yang tepat untuk pelaksanaannya, bisa saja akan menjadi kesempatan bagi ketua umum agar mengevaluasi semua program kerja yang telah diagendakan 5 tahun lalu.  Karena akan dipertanggungjawabkan dihadapan forum peserta MUBES. Juga, semua pilar-pilar LAMAHU yang menjadi peserta MUBES agar di verifikasi dulu eksistensinya. Kriteria calon ketua umum LAMAHU mendatang, ia mengusulkan antara lain:  

a. Kesediaan dan keikhlasan untuk memimpin LAMAHU.

b. Kecintaan kepada budaya dan masyarakat  Gorontalo.

c. Berjiwa Demokrasi dan Memiliki Kemampuan kepemimpinan yg handal.

d. Kematangan pribadi & kemandirian secara ekonomi

f. Mempunyai jaringan kerjasama yg luas.

h. Keleluasan untuk mengunjungi masyarakat rantau dimana saja.

I. Tidak terikat dinas ( Pns/ anggota dewan) serta Berdomisili di Jakarta dan sekitarnya. 

Intinya harus dibuat MUBES dan pemilihan ketua umumn LAMAHU mendatang harus berkwalitas dan tidak kontroversial. Ujarnya

Haris Rahim

Sementara itu Haris Rahim sekjen. LAMAHU. Melaui ponselnya ia mengatakan Kepengurusan Lamahu 2015-2020 diperpanjang hingga Desember 2020, karena alasan Pandemi Covid-19. Oleh sebab itu, jadwal pelaksanaan Mubes bergeser sampai dengan batas waktu Desember 2020.

Pelaksanaan Mubes akan disesuaikan dengan New Normal Life dan atau bila tidak memungkinkan dilaksanakan secara terbuka, maka alternatifnya adalah Mubes Virtual dan atau kombinasi virtual-offline. Apabila pilihannya nanti MUBES terbuka/offline, tetap akan menerapkan ketentuan protokol kesehatan secara ketat. Mengenai waktu pelaksanaan Mubes Insyà Allah akan ditetapkan pada akhir bulan Agustus ini atau awal September 2020.Tulisnya

Saat ditanya, jika MUBES LAMAHU di laksanakan bulan September ini, apakah laporan pertanggungjawaban pengurus sudah siap?

Haris menegaskan kalau kesiapan pertanggungjawaban harusnya selalu siap. Kapanpun MUBESnya dilaksanakan. Ujarnya

Dari ponsel berbeda adalah Berty Isa. Ketika dihubungi, ia menegaskan bahwa pertama-tama dan perlu di klarifikasi agar tidak menjadi salah kaprah bahwa ia bukan ketua panitia untuk rencana pelaksana MUBES LAMAHU.  Adapun pertemuan-pertemuan yang telah dilaksanakan oleh teman-teman saat ini, hanyalah hasil komnukasi kecil melalui telepon dengan teman-teman yang masih peduli terhadap eksistensi LAMAHU.  

Berty Isa

Berty menguraikan, perlu dingat. Kepengurusan LAMAHU untuk periode 2015-2020, sudah berakhir pada bulan Juli tahun ini. Jadi, kalau masa kerja pengurus sudah berakhir, tentu LAMAHU tidak ada lagi pengurusnya secara organisasi. Jadi, harus melakukan MUBES sekaligus pergantian pengurus LAMAHU untuk masa bakti 5 tahun mendatang. Tetapi oleh karena masih terkendala dengan suasana Pandemi COVID19, maka untuk ngumpul -ngumpul sesama pengurus LAMAHU masih sulit. Oleh sebab itu, beberapa personal pengurus melalui komunikas telpon menginisiasi menyiapkan berbagai kebutuhan untuk pelaksanaan MUBES LAMAHU. 

Ia membenarkan bahwa memang keinginan beberapa teman, untuk pelaksanaan MUBES tadinya agar dilaksanakan pada bulan Agustus dengan cara virtual online/ video conferense dan lain sebagainya sesuai perkembangan era digital saat ini. Tetapi, ada saran lagi sebaiknya pelaksanaannya dilaksanakan pada bulan September. Alasannya sekaligus memperingati HUT  ke 33 LAMAHU. Karena LAMAHU terbentuk pada 27 September 1987. Tetapi dalam perkembangan ada usulan lagi untuk ditunda Desember saja.

Tetapi, jika ditunda hingga bulan Desember mendatang, maka LAMAHU tidak memiliki kepengurusan selama 6 bulan mendatang. Yang teman-teman pikirkan, seandainya ada bantuan sosial kepada warga Gorontalo yang kurang mampu melalui LAMAHU. Siapa yang akan bertanggung jawab secara organisasi?. Karena selain pengurus sudah berakhir dan MUBES LAMAHU juga sudah molor atau mundur 6 bulan. Kita tidak ingin kepengurusan LAMAHU periode ini akan berakhir seperti yang “kemarin-kemarin”. Intinya rencana pelaksanaan MUBES tinggal mencari solusi waktu dan momen yang tepat.

Terkait pilar-pilar LAMAHU di MUBES, ia menguraikan bahwa sampai saat ini tim kerja yang ada masih memutahirkan data pilar-pilar lama. Sesuai data lama pilai-pilar LAMAHU yang pada MUBESLUB 5 tahun lalu berjumlah 25 pilar. Semua pilar-pilar ini tentu memiliki anggotanya masing-masing. Sedianya semua pilar beserta anggotanya akan dimasukkan dalam database LAMAHU. Akan tetapi karena terkendala dengan sistim maka tidak berjalan dengan mulus.  

Berty menambahkan, saat ini ada beberapa pengurus pilar yang karena mungkin telah mengganti nomor kontak person atau melakukan pergerakan/ perpindahan alamat, maka kami mengalami kesulitan untuk menguhubunginya. Tetapi sebagai informasi dengan adanya pergerakan/ perpindahan alamat tersebut,  maka sudah ada penambahan beberapa pilar yang baru.

Perlu diketahui juga bahwa tim yang bergerak saat ini hanya berinisiatif untuk pelaksanaan MUBES. Jadi tim ini bukan SC (Steering Committee) ataupun OC ( Organizing Committee) . Tetapi semua hasil yang dikerjakan oleh tim ini nantinya akan diserahkan kepada SC atau OC yang akan dibentuk sebelum MUBES LAMAHU dilaksanakan.

Kemudian soal pilar-pilar. Perlu ditekankan yang dimaksud dengan pilar LAMAHU itu tentu ada pengurusnya.. Artinya pilar LAMAHU harus memiliki seorang ketua, sekertaris dan bendaraha. Jadi, pilar itu bukan cuma 1 orang ketua. Karena dalam MUBES para pilar ini akan mengirimkan 3 orang perwakilannya.

Ia berharap kepada pengurus-pilar-pilar LAMAHU mulai saat ini dapat menyiapkan generasi mudanya yang akan menjadi peserta MUBES LAMAHU mendatang, adalah generasi muda yang peduli terhadap LAMAHU.

Juga, kepada pengurus pilar LAMAHU yang lama, jika belum terdaftar sebagai peserta MUBES agar segera melengkapi keanggotaan pengurus pilarnya kemudian mendaftar atau dapat menghubungi nomor kontak person: 0852 8764 5999 WA ( Pak Didi Baga)  0812 8646 1003 WA (Ibu Besty B ), 0813159226477 WA ( Lisna Biki) atau 08555 1000 936 WA ( Ibu Berty)

Terkait kriteria calon ketua umum LAMAHU mendatang. Ia berharap sebaiknya kader LAMAHU yang muda-muda, mumpuni dan mampu mengelolah organisasi yang baik untuk maju dalam pemilihan ketua umum mendatang. Paling tidak ketua lamahu mendatang bisa menormalkan kondisi LAMAHU sesuai yang diharapkan.  Jd, akan nyambung dengan teks line New Normal juga. Demikian Ujarnya. ( Foto & Berita By Ibrahim )